Dalam waktu yang tidak terlalu lama, Android sudah mulai umum digunakan. Rikuo Sakisaka, yang telah menerima robot begitu saja sepanjang hidupnya, suatu hari menemukan bahwa Sammy, android rumahnya, telah bertindak secara mandiri dan datang dan pergi sendiri. Dia menemukan frasa aneh yang terekam dalam log aktivitasnya, “Apakah Anda menikmati Waktu Hawa?”. Dia, bersama dengan temannya Masakazu Masaki, melacak pergerakan Sammy dan menemukan sebuah kafe yang tidak biasa, “The Time of Eve”. Nagi, si barista, memberi tahu mereka bahwa aturan utama kafe adalah tidak membeda-bedakan manusia dan android. Di dalam kafe, android tidak menampilkan statusnya berdering, dan, ketika pelanggan pergi, pintu secara otomatis terkunci selama dua menit untuk mencegah seseorang mengikuti mereka untuk menemukan sifat asli mereka.
In the not-too-distant future, androids have come into common usage. Rikuo Sakisaka, who has taken robots for granted for his entire life, one day discovers that Sammy, his home android, has been acting independently and coming and going on her own. He finds a strange phrase recorded in her activity log, “Are you enjoying the Time of Eve?”. He, along with his friend Masakazu Masaki, traces Sammy’s movements and finds an unusual cafe, “The Time of Eve”. Nagi, the barista, informs them that the cafe’s main rule is to not discriminate between humans and androids. Within the cafe, androids do not display their status rings, and, when patrons depart, the door is automatically locked for two minutes to prevent someone from following them to discover their true nature.